Senin, 16 Mei 2016

Wallpaper


















 Sumber : www.Google.com

Anoa 6 x 6 APC

 Anoa 6 x 6 APC

Armoured Personnel Carrier atau lebih dikenal dengan Anoa 6 x 6 APC.
Peralatan standart

Winch 6 ton, Pioneer Set, Pemadam Kebakaran, Penyejuk Udara, Toolkit Pengemudi, Lampu-Peta, Jaring Kamuflase, Hydraulic Rear Rampdoor System, Smoke Grenade Dischargers cal. 66 mm; (3 right, 3 left)

Fitur opsional

Komunikasi (AM, FM Radio dan Intercom Set ; 2x12V-100 Amp baterai) , GPS, NVG, Add -on Keramik lapis baja Armament ; RCWS-Cal 7,62 / 12,7 mm ( Remote Control Weapon System). Senjata di bagian belakang Senapan Mesin Ringan 7,62 mm.

Turet
  - Elevation     : -10o s.d. +45o
  - Rotation      : 360o
  - Operation   : Manually

Tipe
Pengangkut Personel Lapis Baja (APC)
Negara asal
Indonesia



Sejarah produksi
Perancang
Tahun
: 2006
Produsen
Diproduksi
: 2006
Jumlah produksi
: 150
Spesifikasi
Berat
: 11 ton, 14 ton (combat)
Er
: 6 m
Lebar
: 2.5 m
Tinggi
: 2.5 m / 2.9 m (varian FSV)
Awak
: 3 + 10 penumpang


: Lapis baja Monocoque, STANAG 4569 level 3
Senjata
utama
: Senapan mesin 12.7 mm, granat CIS 40 AGL
Senjata
pelengkap
: 2x3 66 mm peluncur granat asap
Jenis Mesin
:  Renault MIDR 062045 diesel turbo-charged 6 silinder inline , paket : pendingin Behr
: 320Hp, 2500 Rpm
Daya kuda/ton
: 22,85 HP/ton
Transmisi
  : Otomatis, ZF S6HP502, 6 maju, 1 mundur
Suspensi
: Suspensi Independen, batang torsi
Ground clearance
:  40 cm
Kapasitas tangki
: 200 liter
Daya jelajah
: 600 km
Kecepatan
: 90 km/j  


Sumber : www.Pindad.com


SS1-V1 Kal. 5,56 mm

 

 

SS1-V1 Kal. 5,56 mm

SS1 adalah senapan serbu yang bekerja dengan sistem kerja gas. Model ini merupakan adopsi dari senapan FNC Belgia, dengan beberapa perubahan. Piston gas langkah panjang ditempatkan di atas laras dan disambungkan dengan pembawa penutup. Sistem gas mempunyai dua posisi pengatur untuk kondisi normal dan kondisi berat. Penutup sendiri memiliki dua bagian masif yang mengunci dengan dalam penyambung laras. Bagian ekoran dengan rumah mekanik disambung dengan dua buah pena. Ekoran dapat dibuka untuk pembongkaran dan pemeliharaan dengan penarik pena belakang.

Laras SS1 dilengkapi dengan peredam sinar yang akan mengurangi pancaran api dan mengurangi hentakan kebelakang. Pembidikan melalui pejera di bagian depan dan pisir bentuk L yang dapat di set untuk jarak tembak 250 dan 400.

Ada empat posisi pengatur tembakan yaitu untuk tembakan tunggal, tiga-tiga, otomatis penuh serta posisi terkunci (safe). Tangkai penegang menempel pada pembawa penutup pada sisi kanan. Slot bagian belakang ditutup dengan penutup debu yang terbuka saat penegang ke belakang dan tertutup kembali secara otomatis saat penegang ke depan.

Spesifikasi

SS1-V1
Panjang Senapan dg popor terentang     :  997 mm
Panjang Senapan dg popor dilipat          :  766 mm
Panjang Laras                                         :  449 mm
Berat Senapan Tanpa Magasen               :  4,01 kg
Berat Senapan dg Magasen isi 30 butir  :  4,37 kg
Alat Bidik pisir angka                             :  250 0 - 300 m
Alat Bidik pisir angka                             :  400 300 - 450 m
Jenis Tembakan                                       :  Single,3-Round Burst,Full Auto,Safe
Kecepatan Tembak Teoritis                     : 720 - 760 rpm


Sumber : www.pindad.com

Senapan Ak 47






JAKARTA – Angkatan bersenjata di negara mana pun membutuhkan alat pendukung berupa sistem persenjataan. Sistem persenjataan berjenis senapan serbu yang populer adalah Avtomat Kalashnikova 1947 (AK-47).

AK-47 termasuk senapan serbu pertama yang diproduksi. Senapan ini dirancang oleh Mikhail Kalashnikov, seorang letnan jenderal dan perancang senjata asal Rusia.

Senapan serbu ini diproduksi oleh pembuat senjata IZhMASh. Sebagai sebuah senjata buatan Rusia, AK-47 banyak digunakan oleh negara blok timur semasa perang dingin.

Pada 1947 senapan ini dijadikan senapan standar Uni Soviet. Dibanding senapan yang digunakan semasa PD II, AK-47 berukuran lebih kecil dan jangkauan lebih pendek.

Peluru yang dipakai berkaliber 7,62 x 39 mm dan memiliki kemampuan selective fire. AK-47 memiliki Locking lugs ganda, unlocking raceway dan mekanisme pelatuk yang mirip M1 Garand.

AK-47 adalah salah satu senapan serbu yang paling banyak diproduksi. Hal tersebut karena senapan ini tidak mahal, mudah dibersihkan dan dirawat.

Piston gas AK-47 termasuk kategori besar. Selain itu, bagian-bagian mekaniknya memiliki keleluasaan jarak satu sama lain.

Desain peluru dan keleluasaan jarak tersebut membuat AK-47 memiliki kelebihan bisa tetap menembak lancar walau komponen dalamnya terisi kotoran atau benda asing.

AK-47 mampu menembak walau pun tenggelam dalam air. Harga satu unitnya, dihargai hanya sekitar Rp119 ribu di black market. Senapan ini masuk ke Guinness Book of Records sebagai senjata yang paling banyak digunakan di dunia. Ada sekitar 100 juta AK-47. Artinya, 60 penduduk dewasa di dunia punya satu unit.

Spesifikasi AK-47

Spesifikasi

Keterangan

Tipe

Senapan serbu

Negara asal

Uni Soviet

Perancang

Mikhail Kalashnikov

Dibuat pertama

1947

Jumlah produksi

Di atas 100 juta

Berat

4,3KG

Panjang

870mm (34,25inci)

Panjang laras

415mm (16,3inci)

Dimensi peluru

7,62 x 39mm

Mekanisme

Operasi gas, bolt berputar

Rata-rata tembakan

600 butir/menit

Kecepatan peluru

710 M/second

Jarak efektif

300 M

Amunisi

Magazen box 30 butir

Magazen box RPK 40 butir

Magazen drum RPK 75 butir

Alat bidik

Bidikan besi



Sumber : www.Okezone.com